lintassatu.com PALI, - Malang Tak dapat ditolak, untung tak dapat diraih, pepatah itu menggambarkan yang dialami keluarga Sugiri dan Sopiah yang berada di Jalan Talang Anding - Pelita, Kelurahan Talang Ubi Timur, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI.
Rumah semi permanen yang terbuat dari papan dan kayu itu rata dengan tanah setelah sang jago merah mengamuk di Senin pagi (4/9/2023) sekitar pukul 09.30 WIB.
Tak ayal, tidak sampai setengah jam rumah yang dihuni oleh empat orang itu sudah ludes. Selain karena rumah yang terbuat dari papan, api juga semakin menjadi karena tiupan angin yang pada saat kejadian cukup kencang.
Sontak kebakaran itu membuat heboh warga Talang Nanas dan Pelita. Beruntung saat kejadian kebakaran tidak ada korban jiwa karena rumah tersebut sedang kosong atau tidak ada orang.
Empat unit mobil pemadam kebakaran sudah dikerahkan, baik dari Dinas Damkar, Pertamina dan BPBD.
Informasi yang dihimpun, rumah itu milik pasangan suami istri Sugiri dan Sopiah serta dua orang anaknya.
“Rumah sedang kosong, Sopiah merupakan tukang ojek yang sering antar jemput anak sekolah. Sementara suaminya pergi ke kebun, anaknya sekolah,” ucap warga sekitar.
Ditambahkan Kasdi, Ketua RW Talang Nanas mengatakan bahwa rumah tersebut milik Sopiah binti Syarif beserta suami dan dua orang anaknya.
Sementara, sumber api penyebab kebakaran belum bisa dipastikan.(red)